7 HARAPAN MAHASISWA SETELAH LULUS KULIAH AGAR SUKSES
Assalamualaikum Wr. Wb.

Sahabatku yang berbahagia. Menjadi mahasiswa adalah sesuatu yang indah dan menjadi keinginan kita semua. Benar atau salah? Sebelum lulus SMA kita pun sudah merencanakan harapan agar bisa masuk ke perguruan tinggi yang kita harapkan. Karena selain itu kita pun sudah memikirkan akan jadi apa kelak kita nanti.

Itu sudah kita pikirkan matang – matang. Dan mungkin juga tentang pekerjaan kita kelak. Namun terkadang semua itu berlainan ketika kita sudah hampir menjadi seorang sarjana. Kenapa kug bisa seperti itu ??

Karena banyak faktor yang menjadi jawaban atas pertanyaan tersebut. Namun disini sedikit saya sampaikan harapan – harapan kita setelah kita menempuh pendidikan tinggi. Agar setidaknya kita punya gambaran ketika kita selesei menempuh pendidikan tinggi tersebut.
Apa saja toh harapan – harapan kita setelah lulus dari bangku perkuliahan ?????

1.    Mencari Kerja

Ini adalah apa yang dilakukan sebagian besar orang. Mulai dari berulang-ulang menulis resume, pergi untuk interview, dan mencoba untuk mendapatkan pekerjaan, terutama pada perusahaan terkenal, perusahaan multi-nasional (tunjangan selalu lebih baik). Tapi maupun perusahaanmu besar atau kecil, yang penting kamu mendapatkan pekerjaan yang akan membantu rencana karir jangka panjangmu.

2.    Menikah

Jika kamu tidak membutuhkan uang, dan menemukan seseorang untuk menikah… Memang ada lho orang yang pergi ke perguruan tinggi hanya untuk pendidikan (bukan semata-mata untuk akhirnya mendapat pekerjaan), dan untuk bertemu dengan orang-orang yang memiliki pikiran/kemampuan intelektual yang mirip. Dalam kasus apapun, anak-anakmu pasti beruntung punya orang tua yang berpendidikan tinggi.

3.    Sekolah Lagi

Gelar sarjana hanyalah langkah pertama. Ada sertifikasi profesional (Chartered Accountants, Chartered Financial Analysts, dll), Master, dan kemudian PhD .. Di saat dan zaman ini, sangat sering, gelar sarjana saja tidak cukup lagi – perusahaan mencari semakin banyak kualifikasi, terutama untuk posisi yang lebih tinggi. Kamu dapat memilih untuk bekerja terlebih dahulu, kemudian pergi untuk studi pascasarjana, tapi semakin banyak, orang melanjutkan Masters selesai Sarjana langsung, sebelum mencoba untuk bekerja. Tentu saja, ada beberapa yang meneruskan PhD, dan menjadi akademis.

4.    Mampu untuk Keliling Dunia

Bagi kamu yang tidak perlu bayar loan (atau malah dibayari orangtua), kamu bisa lho beristirahat setahun. Keliling dunia – kamu mungkin tidak akan lagi melihat dunia dengan perspektif yang masih segar. Gak punya orang tua yang mau membiayai? Kamu masih bisa memilih untuk melakukan perjalanan dan membayar untuk perjalanan kamu dengan pekerjaan-pekerjaan sementara seperti menjadi pelayan, membantu di youth hostel, dll. Kenangan petualanganmu akan tinggal bersama kamu seumur hidupmu.

5.    Bergabung dengan LSM sebagai Sukarelawan

Ada banyak organisasi non-pemerintah yang bekerja di negara-negara berkembang yang membantu orang miskin dan kurang beruntung, misalnya pembangunan sekolah/jembatan/penampungan, atau mengajar anak-anak muda yang tidah berpendidikan, dll. Kamu dapat menghabiskan waktu membantu di organisasi ini sebelum kamu memulai karir kapitalis kamu; kamu membantu orang lain, kamu merasa baik tentang dirimu, dan siapa tahu, bahkan mungkin membantu pada saat wawancara pekerjaan!

6.    Memulai Bisnis Sendiri

Kamu tidah membutuhkan gelar sarjana untuk memulai bisnis sendiri, akan tetapi ini dapat membantu. Pelatihan yang diberikan pendidikan dapat membantu kamu untuk membuat struktur bisnis lebih efisien. Jika kamu dapat menemukan teman-teman dan keluarga yang bersedia untuk mengeluarkan uang mereka demi cinta terhadap kamu (dan tidak berharap bakal dibalikin), kamu bisa mengeluarkan semua yang kamu pelajari di sekolah untuk digunakan, dan menjadi Bill Gates berikutnya yang menjual komputer dari garasinya.


7.    Memiliki  Beragam Aktivitas yang bermanfaat

Kini banyak perusahaan multinasional yangs saat melihat CV pelamar, bukan IP yang pertama dilihat, namun langsung melihat pengalaman organisasi mereka. Apakah pernah ikut kegiatan mapala, pers mahasiswa, atau kegiatan organisasi lain yang relevan. Sebab para recruiters itu paham : pengalaman organisasi amat bagus untuk menempa leadership skill, teamwork dan communication skills – beragam elemen yang amat penting dalam dunia kerja.

Semoga dapat menjadikan kita lebih bersemangat agar segera meraih mimpi kita dan mampu menjadi orang sukses di dunia ini. Semangat !!!!!!!



ARIGATOU GOZAIMASU